Assalamualaikum Wr. Wb.
Ini adalah posting #1 dari Tantangan nge-Blog 30 Hari Ramadhan 1431 H
Declarative Marketing.
Konsep declarative marketing pada dasarnya sangat sederhana, ketika ada produk, sebagus dan sesempurna apapun, tidak akan terjadi transaksi bila tidak terjadi penawaran. Nah, declarative marketing adalah penawaran itu sendiri. Apa yang ditawarkan ? macam-macam, bisa produk berupa layanan/jasa, produk berupa barang/benda, orang/sosok, bahkan konsep/pemikiran. Inti dari declarative marketing adalah sampaikan apa yang kita jual, apa yang kita tawarkan, apa yang kita buat, apa yang kita dapat hasilkan, apa yang kita punya. Jangan sampai terjadi suatu keadaan, misalnya ada rekan kita yang terlanjur membeli atau memesan sesuatu, dan muncul sebuah komentar : "wah, aku udah terlanjur pesan ke supplier X Bos, aku ndak tau kalau kamu juga bisa nyuplai barang tersebut...", wah, kalau sudah terlanjur begitu, terbanglah sudah peluang, orderan, bahkan rejeki kita, sayang bukan ?
Disinilah pentingnya declarative marketing, sehingga apa yang kita jual, apa yang kita punya, akses apa yang kita pegang, jaringan yang kita miliki, benar-benar diketahui oleh rekan, relasi, partner, dan orang-orang sekitar kita. Prakteknya bisa jadi mulai dari yang sederhana hingga yang kompleks. Yang sederhana, dalam setiap kesempatan, singgung atau sampaikan kira-kira peluang apa saja yang ada di sekitar kita, hal-hal baru yang kita temui, perkembangan-perkembangan yang kita alami, sehingga rekan-rekan terdekat kita mengetahui dinamika dan potensi-potensi yang kita kandung.
Declarative marketing dapat diterapkan secara parsial/ sepotong-sepotong dalam momen-momen yang tepat, namun juga dapat disampaikan secara komprehensif apabila momen yang kita miliki cukup panjang atau dalam nuansa yang lebih rileks, namun yang perlu mendapat perhatian dalam declarative marketing adalah frekuensi update yang konsisten dan hubungan yang terjaga baik dengan rekan-rekan, relasi, kenalan, dan partner-partner kita, sehingga setiap ada peluang dan kesempatan bisnis atau gebrakan-gebrakan yang memiliki relevansi dengan potensi yang kita miliki.
Nah, yang paling penting, jangan lagi sampai terjadi pernyataan : "Tau gitu aku pesen di kamu, kamu ndak pernah ngomong sih kalo bisa nangani kerjaan-kerjaan begituan...", waaa....., capeeeek deh....!!!! kalau sudah begitu, jadi inget olok-olok peserta kuis keroyokan di salah satu stasiun TV, Super Deal 2 M jika ada kontestan yang salah pilih : "Nggak bisa tiduuuur...., nggak bisa tiduuur"
Maka, deklarasikan bisnis dan potensi kita.
Faizal Alfa Z.
Creative Marketer
Owner Bikinprofil Dot Com
Blog www.pemasarankreatif.blogspot.com dikelola di bawah manajemen Bikinprofil Dot Com | Inovasi pembuatan Company Profile | www.bikinprofil.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Please left some feedback for me ...